Bismillahirrohmanirrohiim
Kemurahan Allohuta'ala akan terbuka jika kita menjaga diri dari dosa dan tidak meremehkan-Nya. Salah satunya, Allahuta'ala tidak langsung mengazab orang yang melakukan dosa. Allahuta'ala justru memanggilnya untuk bertobat, mengahmapirinya di sepertiga malam terakhir, dan menyembunyikan kebusukan mereka dari orang lain.
Semua itu adalah karena cinta Allohuta'ala kepada kita. Ia lebih memilih memanggil hamba-Nya daripada mengazabnya. Lalu masih adakah alasan untuk tidak membalas cinta-Nya yang tak terhingga itu...??
Tidak ada yang menyibukkanku dari-Mu,
baik harta maupun anak-anak
Aku lupa dengan nama-Mu karena mengingat harta dan anak-anak.
Seandainya aku tumpahkan darahku ke tanah,
maka akan tertulis dengannya huruf-huruf Mu, tidak berkurangserta tidak pula bertambah.
" Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintaiNya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mu'min, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad dijalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya), lagi Maha Mengetahui." (QS 5:54)
" Cintailah Allah dengan nikmat-nikmat yang Ia anugerahkan kepada-mu." (HR Tirmidzi)
-`--<@ ketika diri disadari akan kecintaan-Nya kepada setiap hambanya yang mengingatkan, insya alloh tanda itu bukan azab melainkan rasa cinta dan sayang yang ditunjukkan sebleum tanda besar itu datang @>-`--
Tiada ulasan:
Catat Ulasan